seragamisasi

bisa jadi, diseragamin biar kompak, biar ketahuan kalo sodaraan atau temenan.
tapi apa iya,
kita ga kasih kesempatan setiap orang walaupun itu anak kita, sodara, atau keponakan kita bahkan orang tua kita untuk tampil SEPERTI YANG DIA MAU ?
siapkah kita kalo nanti anak kita, cucu kita ga bisa berpendapat sendiri,
cuma bisa menjawab : sendika dhawuh, ok, ngikut dan terserah.......
dan ga bisa melakukan apapun sendirian ?
dan ekstrimnya, tidak punya KEMAUAN untuk melakukan sesuatu,
dan gak punya inisiatif untuk mencipta sebuah hal, baik itu kecil maupun besar.
dan itu terjadi.....
' tanpa adanya kemauan dan inisiatif, konon hidupmu mati tanpa inspirasi. '
kasihan sekali :(

mari berkumpul teman

pertengahan minggu ketiga awal tahun
duh,
sibuk ngumpulin 21 orang dengan beragam latarbelakang untuk dipertemukan pd satu waktu dan satu tempat buat FGD, ngumpulin data yg akurat spy kerjaan bisa lebih dipertanggungjawabkan.
tapi entahlah, keduapuluh satu orang ini susahnya untuk bertemu muka,
ada aja yang ga bisa, karena ini karena itu wadoouuuwww
tolong !!
orang-orang yang jual mahal.
mana malemnya diminta ketemu calon klien, besok ada kerjaan kreatif yg deadline tgl 20, ada yg harus di revisi, ada yang harus dihitungkan produksinya
hallowww......
dimanakan bantal itu berada,
dimanakah tidur nyenyak itu ada,
dimana ya,
masih ngumpet kali di weekend..
eh nggak ding,
sabtu masuk minggu juga mungkin sih..:(
semoga weekend depannya lagi
bisa kunikmati lagi
oiiiiiiiii nguantuk dan pegelll

menunggu 2006

subuh terakhir aku bergegas,
menuju sebuah jarak yang terbentang,
memutus harap pada sebuah perjumpaan...
pada teman lama, pada kakak tercinta dan seseorang yang kemudian tersebut sebagai sang mantan ;(
kakak tercinta selalu baik-baik saja, bahagia bersama keluarga kecilnya dan ponakanku yang sudah tidak kenal lagi pada tante cantiknya heh..heh...
teman baikku sedang bergelut dengan masalahnya, tapi sepertinya sudah ada titik temu untuk menyelesaikannya. yah, semoga saja dia segera bisa keluar dengan gagah perkasa :)
dan sang mantan itu..
waktu yang tidak sebentar akhirnya mempertemukan kembali kita, cie
deg-degan jelas....
apa iya kita bisa nerima banyak hal yang berubah sewaktu dulunya bersepakat berdua saja.
semua orang berubah dong...tapi kalau berubah menjadi aneh dan bahkan tidak berubah kan kaya jalan di tempat kan.
dan bertemulah kita, berbincanglah kita dan tertegunlah kita melihat banyak hal yang dibilangnya berubah banyak.
terlalu sebentar untuk memastikan sebuah keputusan,
terlalu lama ketidakbersuaan yang bisa dipersalahkan.
kenapa kita harus nggak jalan lagi
dan mungkin emang ada banyak hal yang tidak harus disepakati dulu,
meski semua hal selalu berawal,
tapi hal itu juga punya kuasa untuk tidak berakhir.
yang bisa dilakukan hanya mengikuti jalan hidup masing-masing
kalau waktu ingin menunjukkan pertemuan,
itu terserah saja, pada nanti....
kapanpun itu