Thursday, November 30, 2006

anak muda !

semula
kupikir dia calon yang terakhir
ternyata semua hal indah yang terbayangkan tidak dengan mudah bisa kurengkuh
laki-laki kesekian sempat datang dan membagi sedikit cahaya hidupnya
hingga dua minggu lalu,
kurasa jalan menuju ke kebahagiaan sudah mulai terbuka
mengatasi perbedaan hari kelahiranku dan kelahirannya
kuhibur diri sendiri
umurku tak lebih dari deretan angka
yang kebetulan saja bilanganku ternyata lebih banyak dari deretannya
semua bisa diabaikan dengan pembicaraan yang selalu kubilang
'sebagai salah satu pembicaraan terbaik yang tidak bisa kulakukan sebelumnya dengan pasanganku'
tap ternyata semua kata2 bijak yang mengalir deras itu tidak menggambarkan karakter sesungguhnya
bisa ngomong ga bisa berlaku
semacam itulah
apapun itu,
senang bisa kenal dengannya
memperkaya referensiku tentang karakter laki-laki dan sistem egosentrisnya
bisa membuatku melakukan perenungan agar aku tidak terjebak dan menjebakkan diri di dalamnya
dan semoga saja jadi sebuah jalan
untuk bisa mempertemukanku dengan yang terbaik untukku
dan apa yang sudah terjadi dan terlalu
semoga saja memang sepadan dengan siapapun yang hendak datang kelak,
amien...

Saturday, November 25, 2006

bisa share

hari ini ku berbagi
berbagi experience di bisnis ini
bersama anak-anak muda yang terlihat antusias
semoga iya, memberi point of view baru bagi mereka

Monday, November 20, 2006

hapus aku

hapus aku
hilangkan aku

it might be you !

dear little prairie

no matter how it comes
though love comes at the first sight
however it might be true anyway....!
we're just ordinary young people that always inlove again and again...

belajar ngaji

quiz hari ini....
tebak, yang belajar dan yang ngajar yang mana ?

Sunday, November 12, 2006

pemotretan BSM

Siap ga siap, pemotretan harus terjadi.

Talent Atap Langit, adalah talent terbaik sampai saat ini. semuanya mau, gampang didirect, ga rewel dan manja, dan ga ada yang ngebatalin pemotretan untuk alasan apapun meski untuk pemotretan jam sekolah mereka pada bolos atas inisiatif sendiri.

Trus talent Budi Mulia, hanya ngelengkapin salinan dokumentasi ijin dll…biasalah prosedur birokrasinya emang dibuat seperti itu. Ga terlalu berbelit sih, tapi cukup menyita waktuku yang cuma sedikit. Tapi syukurnya semua bisa diselesaikan dengan baik, semua anak budimulia yang manis dan bening juga didirect dengan gampang dan sangat ekspresif..menurutku. hanya ada satu anak yang ngebatalin, karena malu dan pake nangis segala karena ga pe de difoto ya sutra, akhirnya dapet stunt girl juga 

Ga sepenuhnya lancar sih waktu preparation, ada aja yang terjadi. Dari anak BudiMulia yang malamnya seenaknya mengcancel, padahal pemotretan besok pagi. Dari molornya jam, ga siapnya lokasi, hunting dadakan, ijin sekolah yang ribet, nungguin ijin orang tua anak2 BM sampai cari property ulat, kalajengking kemana-mana dan akhirnya diputuskan pakai belalang setelah aku dengan suksesnya mendapatkan kalajengking dari jauh nun disana di gelanggang pss maguwo sebuah kalajengking yang menurutku cukup fotogenik :)

Untungnya, support team oke banget deh. Mulai dari pungkas anak SDP yang bisa kerja sampe keseluruhan team kreatif cs. Yang asyik, pokohnya tim terbaik deh…ha..ha..ha..

Kamis, motretnya lancar didepan kantor srengenge dengan dadakan ngedatengin bis kota dan talent Al si mega, Panji dan Uci yang lucu banget. Ih..jadi pingin punya baby.

Pemotretan jumat juga ok, mayoritas talentnya anak BM yang didampingi oleh ibunya masing-masing. Pertama lokasi di BM, kali gajah wong dan terakhir di desanya si Tono. Masalah Cuma dikit, dari sekolah aja yg nanyanin ijin tertulis, ibu si anak yang pagi ga sempet ditemui, tapi siangnya Allhamdulillah bisa kenalan semua. Menambah network dari ortu mereka, termasuk ibunya si Zakki bule yang pingin ngenalin suaminya yang punya perusahaan furniture, wah projek untuk anak account tuh.

Pemotretan sabtu yang aku plot akan jadi paling lancar, karena ga ada masalah apapun di lokasi maupun talent yang agak ribet. Dimulai dari Ade si talent cover yang sumpah…soooooo sweet…wajah dan ekspresinya ketika di foto. Pertamanya ade, dicancel sama ibunya karena sedang sakit. Tapi ternyata si Ade bilang: Ade mau difoto, mama! ih manis sekali...

Nah berbekal itu, mamahnya mengijinkan ade difoto. Lucu sekali anak itu, ekspresinya juga manis sekali ketika belajar ngaji beneran sama Pak Avianto yang jadi model cover. Tapi insiden terjadi sewaktu pemotretan berjalan dan hampir selesai.

Tanpa angin dan badai, tiba2 bapaknya Ade yang konon ada di Jakarta merasa terganggu ketika tahu anaknya dijadikan model. Telp pertama yang nyambung dari telp mama ade nanyain konsep foto dan ceritanya, telpon kedua nanyain konsep foto anak lainnya, telpon ketiga masih melalui telpon mamahnya ade menyatakan keberatannya kalau Ade ditampilkan dengan bapak lain yang bukan bapak aslinya. gimana sih bapak ini, namanya juga buat iklan masak ya bapak beneran ma ibu beneran ditampilkan, gimana kalo tampangnya ga menjual ?

telpon keempat, marah-marah minta konsep foto Ade dibatalin. Astaghfirullah....
daripada ada masalah di kemudian hari yang bisa bikin runyam sehingga diputuskan Ade batal jadi model kita meski pemotretan untuk sessi ini udah selesai. terpaksa secepat yang aku bisa, langsung casting on location, cari model seadanya yang bisa diada-adain sambil ngeladenin omelan papahnya Ade.

Allhamdulillah, petunjuk Allah aku dan harikin bisa langsung menemukan figo si pengganti Ade. maafin mbak yanti ya De, abis papahnya Ade sih yang minta dibatalin Adenya. Sret...sret..sret...Figo yang kagak mau diem langsung didandanin dan disuruh action sebisa-bisanya untuk difoto. sambil kudiem-diemin biar bisa diem dan aku ga hilang sabar dalam ngarahin actingnya. Setelah selesai, malah profil figo dipuji oleh mas aat yang ngomong, dari samping figo terlihat lebih baik dibandingkan si Ade.

dan kasihan sekali Ade yang pulang diantarkan si pungkas dengan wajah ditekuk kecewa dengan kebijakan bapaknya. aku juga sedih, nak !

proses harus dilanjutin, setelah rumah kauman langsung ke rumah pungkas untuk ngambil 3 frame: celengan modelnya afif yang udah nungguin dari jam 12 baru aku jemput jam 3, untung ortunya sabar. trus dilanjutkan pemotretan aquarium dengan stunt girl adiknya Santi yang ternyata mantan anak didiknya bram italia, trus pemotretan pildacil yang juga berjalan lancar.

udah menjelang jam 8 malam,
masih ada satu lagi pemotretan yang WAJIB hukumnya selesai malam ini juga !!!
ga bisa ditawar sedikitpun.
dan kok ya ndilalahnya yang jadi talent kok diberi kesabaran luar biasa dengan molornya pemotretan yang aku sendiri malu nyebutnya. Si fakhry yang cute tetep profesional jadi model idolaku, kuat melek sampai jam 12 ditemenin adiknya yang juga super imut. sepertinya adiknya born to be a photomodel ! lenggak-lenggoknya itu lho...kaya model di catwalk aja. ooohhh....so sweet :)
untungnya dan untungnya,
pertolongan Allah ada disana-sini selama pemotretan. talent yang keren2, lokasi pemotretan yang okey, rumah bude Abi yang keren, masakannya semua super enak, bapaknya mas febri yang juga kueren....Allhamdulillah !

biar sudah larut sampei kos jam 1 malem lebih...aku puas.
pekerjaan ini selesai dengan sebaik yang aku harapkan. thank you Allah.






Tuesday, November 07, 2006

producer of the day !

Selasa, 7 nov 2006

Briefing secepat kilat untuk pemotretan Syariah Mandiri yang sebanyak gambreng, 13 frames include casting, prepare lokasi, dan apapun yang dibutuhin buat BSM!
preparationnya cuma 2 hari, dimulai hari ini. dan skedul pemotretan diagendakan 3 hari, harus selesai walau badai menghadang, topan menerjang. Ku tak kan pernah menyerang..walah malah bikin jingle :)

Ah bisa! Kataku..biasanya juga waktunya lebih terasa musykil tapi tetep aja deadline ya deadline kalo ga terpenuhi ya udah..mati aja :p

Untung..ya masih untung banyak teman yg support, friendship is always priceless!

Kegiatan pertama casting di Panti Asuhan Atap Langit di utara Purawisata. Seorang teman lama berbaik hati mengantar sampai ke tujuan.

Ketemu dengan Bu Sri, sekilas aku melihatnya seperti sosok ibu2 baik hati yang kadang pernah terlihat jika ada teman nonton telenovela. Yap..bu Sri seperti ibu2 dari tokoh protogonis semacam ibunya maria mercedes..he…he..he..

Ramai anak-anak yang berebut minta difoto langsung menghampiri, dari datang sampe pulang laris manis tanjung kimpul motretin wajah-wajah mereka.

Bayangan awal dan nyatanya jauh..
karena yang aku temui wajah lucu dan terawat, manis-manis.
Yang semula terlintas adalah wajah anak panti ala sinetron katro yang kurang kasih sayang dan menghiba, pupus. Mereka terlihat berlimpah kasih dan serasa ga ada bedanya sama anak2 lain yang tersebar sejauh mata memandang di setiap sudut jalan ‘ pelan-pelan, awas banyak anak!
Even untuk seorang anak bernama Adin yang konon ditaruh ibunya didepan pintu panti tanpa selimut hanya dialasi kardus dan tanpa diputus talipusarnya. Kurang ajar emang ibu bapaknya yang cuma berani buat ga berani nanggung
. Kesel hati terobati ngelihat wajah lucunya, nakalnya, dan keinginanya untuk minta di foto sendiri minus teman-temannya. Yeah you’re rock, babe !

Tigapuluhan wajah mondar-mandir dari lensa kameraku, mampir sebentar untuk sedikit tersenyum, mengabadikan rambut jabrik ala kipli yang ternyata lagi ngetrend di kalangan anak panti..he..he..he..sampe gelnya mengalir kemana-mana. Dan pose yang paling banyak dipake anak panti adalah tersenyum bagai buncis dengan salah satu tangan mengacung dalam formasi metal…ya..ya…ya..deh.

Tak terasa menjelang jam 9-an, waktunya anak-anak tidur, bermimpi indah dan bersiap untuk besok. Salut yang tinggi untuk orang-orang yang mendedikasikan hidupnya untuk sebuah misi kemanusiaan. Orang yang sudah berbuat, sementara yang lain masih sibuk ngomong dan ngobral janji sorga.

Banyak doa mengiring kepulanganku. Dan selalu saja aku merasa malu dan berasa kecil didepan orang-orang telah berbuat banyak sesuatu, dan hasilnya sangat nyata.
Semoga terselip sebuah doa khusus buatku, agar suatu saat nanti aku berkesempatan untuk menjadikan mereka tauladan, dan aku tidak pernah sungkan untuk mulai berbuat sesuatu yang berguna bagi banyak orang yang tidak seberuntung aku. Amien.