Tuesday, January 29, 2008

dream team!

saya paham sekali,
sesuatu yang ideal susah sekali di cari, dan bahkan mungkin saja itu ga ada.
( bisa jadi itu hanya dongeng indah untuk memotivasi tiap orang agar punya mimpi & usaha nyata untuk menggapai hal yg ideal)

duh..ketika aku nulis ini, tiba2 aja winampnya muter romansa yang hilang-nya GIGI, berasa sendu hingga bolak-balik ku puter ulang ( dengan lirik kembalikan rasa cintaku padamu..ya kembalikan rasa cintaku, yang membuat aku mau bersamamu :( waktu itu. aku ga pengen nyerah, tapi sepertinya cintaku disini tidak di maintain hingga lambat laun sangat kusadari sayang dan cintaku makin hari makin luntur)
dan sungguh aku tidak tahu, untuk paparan alasan apa aku harus bertahan?

tiap ladang beda ilalangnya,
dan tiap ladang koloni kumbangnya emang beda strukturnya
( sebentar, aku agak bingung cari kata tepat untuk beranalogi)
masalahnya, aku terbiasa di ladang yang menjunjung tinggi harkat dan martabat setiap anggota koloninya.
sebuah koloni yang didasarkan pada apresiasi teamwork, hingga tiap kumbang akan merasa hebat sesuai level pekerjaannya karena telah berkontribusi dg unik ( ga ada kontribusi yg sama, semua di custom sesuai jabatan dan kekuasaannya), dan punya hubungan baik yang hangat dengan seluruh koloni, termasuk dengan ketua koloninya. ketua yang mampu memberi sentuhan yang personal, menurut kebutuhan tiap anggota koloninya. dan dia tahu banget klo hubungan ini semata-mata karena kebutuhan team untuk diberi asupan rohani. ( walahhhh bahasa aa gym keluar ne), dan dia tahu banget siapa saja yang harus di support penuh agar bisa terbang kencang ke ladang-ladang lain untuk bersosialisasi, trading atau apalah....walo mungkin cuma bikin ladang yang bersangkutan jadi sedikit dikenal di ladang-ladang lain.

dan....koloni sudah terbentuk, pertanyaan besarnya adalah apa yang harus diberikan agar pekerjaan tim terwujud dengan baik dan mampu mendekati sempurna, dibelikan sayap baru? wah...mungkin agar terbangnya tahan lama dan jauh, ataukah helm untuk melindungi kalau di ladang tetangga ternyata diberondong senjata dan peluru tajam. tapi kok, ga da sayap maupun helm diberikan disini, udaaahhh....sana terbanglah keluar, yang penting pulang bawa daun (hah..daun...iyalah, daun kan makanan kumbang)

tapi kayaknya koloni ini mulai kehabisan energi, satu kumbang jatuh kemarin ( kehabisan nafas kali), dilanjutkan kumbang lain yang udah siap-siap take a rest, satu kumbang mulai mundur satu persatu...yaaahh...kalaulah kumbang2 ini memilih terbang bebas, adakah hal yang kurang di ladang ini?
mungkin, ada yang harus lebih cerdas dalam memilih sekutu :p
sungguh, cinta itu masih ada.....( dikitt..klo ga da yg tergerak ya cuma tinggal nunggu waktu untuk padam selamanya, hiks...)

No comments: